MALANG | PROKOTA.COM – Bupati Malang H.Sanusi semakin getol mempromosikan ikon potensi ekonomi dan wisata di Kabupaten Malang. Khususnya di Kecamatan Dau, Kabupaten Malang.

Hal ini terlihat saat Sanusi meninjau semua potensi ekonomi dan wisata di program Sambang Desa Gotong Royong (Samdesgotro) Membangun Desa di wilayah Kecamatan Dau, Kabupaten Malang, Rabu (5/2/2025).

Didampingi Ketua TP PKK Kabupaten Malang, Hj. Anis Zaidah, Bupati Malang Abah Sanusi terlebih dahulu membuka acara Musrenbang tingkat Kecamatan di Aula Waroeng Tani.

Dalam acara itu dihadiri Kepala Bappeda Kabupaten Malang, Camat Dau dan seluruh Kepala Desa Kepala Desa se Kecamatan Dau, Kabupaten Malang.

Sanusi menyampaikan sejumlah rencana program pembangunan Pemkab Malang ke depan. Khususnya di wilayah Dau.

Tak hanya itu, Pemkab Malang juga siap menampung aspirasi dari Kepala Desa di Kecamatan Dau.

Usai kegiatan pembukaan, Bupati Malang dan rombongan meresmikan Lapangan Gateball, lokasinya sama di Desa Mulyoagung.

Usai membuka Musrenbang, Bupati Malang Abab Samusi didampingi sejumlah Kepala OPD mengunjungi Posyandu Dahlia 3, penanaman pohon kelor, tabur benih Ikan Nila, pemasangan jebakan lalat buah, penyerahan NIB dan PIRT kepada 5 orang perwakilan warga Banjartengah, Desa Sumber Sekar dan tinjau produk UMKM.

Tak lama kemudian bergeser ke UD Barokah Keripik Singkong Sari Kentang.

“Kecamatan Dau potensi di bidang UMKM, peternakan dan Perikanan nila luar biasa. Salah satunya sudah berkembang seperti di Desa Sumber Sekar. Wirausaha juga cukup bagus di sini dan kita dukung dengan perizinannya dan kita bantu pengadaan peralatan di tahun 2026 nanti Jalan desanya sudah bagus-bagus,” Sanusi.

Selanjutnya, Sanusi mengunjungi lokasi kampus baru UIN 3 Maulana Malik Ibrahim Malang.

Kegiatan kampus tour UIN 3 Maulana Malik Ibrahim Malang menggunakan kendaraan berada di Dusun Precet Desa Sumbersekar.

Dalam kesempatan ini, Sanusi juga menyempatkan mampir ke Bumi Perkemahan Wisata Bedengan.

Wisata ini paling disukai Bupati Malang ketika berkunjung ke Dau. Ini lantaran di lokasi yang hijau dan sejuk ini bisa mengusir kepenatan.

Dengan mengendarai Jeep warna merah, Sanusi berkeliling seputaran area Wisata Bedengan.

”Wisata Bedengan ini termasuk salah satu potensi yang ada di Kecamatan Dau juga sudah dikelola oleh bumdes Desa Selorejo. Nanti akan kita kembangkan menjadi salah satu wisata andalan atau ikon di kecamatan Dau,” tutur politisi PDIP ini.

“Selain juga wisata petik jeruk dan menjadi Cluster Kecamatan penghasil buah jeruk di Kabupaten Malang. Di kecamatan ini sebenarnya juga berpotensi untuk mendirikan wisata buatan tergantung fasilitasnya,” sambung Sanusi.

Usia menikmati alam di wisata Bedengan, Bupati Malang Sanusi bergeser ke Desa Kucur.

Di Kucur, Sanusi melihat view of Dau TKD Desa Kucur.

Di tempat ini Sanusi dan Hj Anis disuguhi hamparan tanaman jeruk dan pemandangan Kota Malang dari ketinggian 1781 Mdpl dengan jumlah 6000 pohon jeruk berdiri di Tanah Kas Desa seluas 6 hektar.

Kegiatan bersantai sejenak sambil menikmati suguhan polo pendem dan kopi.

Sebelum lanjut kunjungi SDN 2 Desa Karangwidoro meninjau kondisi kerusakan atap gedung SDN 2 Karangwidoro dilanjut sholat Dhuhur di Masjid Miftahul Huda Dusun Ndoro.

Sanggar kreasi Mamalya Batik Eco Print meninjau rumah produksi dan sekaligus Sanggar Kreasi Mamalya Batik Eco Print. Bupati Malang lanjut ke Integrated Farming Landungsari meninjau peternakan kambing, bebek dan ikan air tawar.

Kegiatan Samdesgotro berakhir di SMA Thursina IIBS Landungsari Kampus Tour.

”Disini kita melihat pendidikan di sini cukup representatif dan bagus. Pendidikan disiplin dalam mendidik anak-anak supaya berintelektual tinggi di bidang agama dan bidang umum,” pungkas Sanusi. (Ayub)

Editor : Sam Agus