MALANG | PROKOTA.COM – Warga di lingkungan Rumah Sakit (RS) Universitas Brawijaya gempar Jumat (17/1/2025).

Penyebabnya seorang karyawan bagian kebersihan Rumah Sakit Universitas Brawijaya (RSUB) Kota Malang ditemukan bunuh diri dengan cara gantung diri.

Adapun korbannya inisial AO warga Sidoarjo.

Korban ditemukan dalam kondisi meninggal dunia pada sekitar pukul 12.16 WIB.

Kapolsek Lowokwaru, Kompol Anang Tri Hananta menjelaskan kronologi kejadian ada seorang saksi menemukan korban dalam kondisi gantung diri di dalam toilet pria area gudang basement RSUB.

Selanjutnya, saksi tersebut melaporkan pada pimpinan rumah sakit UB untuk mencari tahu siapa pria yang gantung diri.

“Akhirnya korban didapati atas nama AO karyawan CS (cleaning servis) RSUB. Direktur RS bersama dokter mengecek ternyata sudah meninggal. Ditemukan ada kabel dan kursi,” ujar Anang kepada awak media.

Setelah diketahui korban meninggal dunia para saksi membantu menurunkan korban dan membuka tali kabel.

Setelah itu, polisi melakukan olah TKP untuk melakukan pemeriksaan. Ini dilakukan untuk mengetahui penyebab kematian korban.

Adapun indikasi kuat korban meninggal dunia karena gantung diri.

Berdasarkan pengakuan dari Direktur RSUB Viera Wardhani, kata Anang korban akan menggelar resepsi pernikahan pada 24 Januari 2025 mendatang.

Ada dugaan korban terlilit masalah keuangan hingga akhirnya nekat mengkahiri hidup dengan cara bunuh diri.

Keterangan saksi, dirut, korban mau gelar resepsi pernikahan pada 24 Januari 2025. Diperkirakan diduga korban alami masalah keuangan.

“Sebelumnya, tadi pagi jam 10.00 WIB mengirim di Facebook pamit ke teman dan keluarga untuk bunuh diri,” beber Anang.

Anang mengatakan, jenazah korban sudah diperiksa oleh tim dokter untuk visum.

Keluarga menyatakan ikhlas, sehingga kini jenazah dibawa ke rumah duka di Sidoarjo.

“Sudah visum oleh dokter keluarga sudah membuat pernyataan ikhlas. Sekarang jenazah dibawa ke kampung halaman Sidoarjo,” tandas Anang. (rid)