MALANG | PROKOTA.COM – Berbagai strategi dikerahkan Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Malang untuk memenuhi target Pajak Bumi Bangunan (PBB).

Usai menggelar Sambang Perumahan beberapa bulan lalu, Bapenda Kota Malang kini
menggulirkan program ‘Bapenda Sobo RW’.

Program ini sengaja digelar Bapenda untuk lebih mendekatkan lagi pelayanan jemput bola kepada masyarakat. Mengingat target Bapenda ntuk memenuhi target realisasi Pajak Bumi Bangunan (PBB) sebesar Rp70 miliar.

Saat ini melalui program jemput bola ini, target PBB sudah terealisasi sebesar Rp 63 miliar atau mencapai 90 persen.

Kepala Subbagian Pengembangan Potensi Bapenda Kota Malang, Kalyana mengatakan warga sangat antusias untuk membayar pajaknya tergolong sangat tinggi lewat program yang dicanangkan Bapenda Kota Malang.

Selain petugas yang datang langsung ke tengah-tengah masyarakat dalam program jemput bola ini, langkah mencapai target realisasi pajak ini juga ditopang oleh program penghapusan denda pajak.

“Konkretnya, sejak September hingga November 2024 pihak Bapenda akan memberikan keringanan penghapusan denda pajak warga yang belum terbayarkan mulai tahun 1990-2023,” ujar Kalyana.

Melaui program Sobo RW, kata Kalyana dinilai terbukti efektif. Sebab banyak warga yang membayar dan tunggakan PBB-nya tentang waktu mulai 5-25 tahun.

Antusiasme warga, rata-rata mereka mau membayar lantaran mayoritas adanya program penghapusan denda.

“Sebelum-sebelumnya kalau ada denda kan mereka masih menunda dan kalau dihitung lumayan juga denda-dendanya,” beber Kalyana, Sabtu (12/10/2024)

Program Bapenda Sobo RW ini akan terus membuka layanan di 57 kelurahan yang ada di Kota Malang. (yub/gus)

EDITOR : Sam Agus