Waktu Sekarang

14 Oktober 2024 18:48

Pemkot Malang Bantu 74 Pedagang Korban Kebakaran Pasar Comboran Barat dari Dana BTT

Di Posting : 17 September 2024
Penulis : Farid Wahyudi
Kategori :
Bagikan :

Foto : Pj Wali Kota Malang Iwan Kurniawan saat memimpin rakor penanganan pedagang pasca kebakaran Pasar Comboran Barat di Balaikota Malang.

MALANG | PROKOTA.COM – Pj Wali Kota Malang, Iwan Kurniawan tak mau dikatakan lamban dalam
merespon kondisi para pedagang yang terdampak kebakaran Pasar Comboran Barat Jumat lalu (13/9/2024).

Meskipun tak ada korban jiwa dalam tragedi itu, akan tetapi ada 74 pedagang yang terdampak kebakaran tersebut. Mereka mengalami kerugian materiil yang tidak sedikit. Lantaran barang dagangan mereka ikut hangus terbakar.

Melihat fakta itu, Pj Iwan Kurniawan langsung mengadakan Rapat Koordinasi (Rakor) bersama kepala perangkat daerah terkait untuk membahas tindak lanjut yang dilakukan Pemerintah Kota Malang.

Iwan mengatakan kondisi psikologis pedagang patut menjadi perhatian Pemkot Malang.

Mengingat mereka mengalami kerugian materiil yang timbul dari kebakaran pasar.

Belum lagi ditambah dengan ketidakpastian nasib pedagang dapat memperburuk keadaan.

Terkait hal ini, Iwan juga sudah melaporkan kejadian ini kepada Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian.

Seketika itu, Iwan mengaku mendapat instruksi khusus untuk segera memulihkan kondisi khususnya pedagang terdampak sesegera mungkin.

“Kondisi pedagang perlu segera kita tangani. Tadi laporan pak Kadis ada 74 pedagang terdampak, ini yang harus kita siapkan langkah dan sesuai instruksi pak Mendagri kepada saya. Dalam tanggap darurat ini kita harus hadir dan memberikan solusi konkret,” ujar Iwan.

Untuk itu, lanjut Iwan kebijakan jangka pendek, pihaknya menginstruksikan jajarannya untuk menggunakan anggaran BTT (Biaya Tak Terduga) guna membantu memulihkan kondisi para pedagang.

Anggaran BTT ini akan dipergunakan untuk bantuan sosial kepada 74 pedagang terdampak.

“Sebagai intervensi jangka pendek, kita alokasikan anggaran BTT. Teknisnya nanti diwujudkan dalam bentuk bantuan sosial sehingga bisa signifikan dirasakan oleh pedagang,” terang mantan Pj Bupati Lebak Banten ini.

Tentu saja acuannya harus memperhatikan bagaimana prosedur dan mekanismenya, agar secara administratif dan pelaksanaan dilapangan tidak menimbulkan masalah.

Iwan mengapresiasi upaya berbagai pihak mulai dari pemadaman sampai dengan rencana relokasi pedagang terdampak ke lantai 1 pasar comboran.

Untuk itu, Iwan berharap proses investigasi bisa segera selesai sehingga pasar bisa segera dioperasikan kembali.

“Selain BTT tadi, saya mengapresiasi upaya yang sudah dilakukan, mulai waktu pemadaman kemarin sampai bagaimana pendekatan yang digunakan dalam proses relokasi. Tempat sudah ada di lantai 1 pasar comboran, harapannya pasar bisa segera dibuka,” tutur Iwan.

Lebih lanjut, Iwan menyampaikan bahwa pihaknya juga akan mengkaji fungsi, sarana dan prasarana serta rencana perbaikan pasar comboran ke depan.

“Ini yang akan kita rumuskan bersama, untuk jangka panjang nanti kita akan kaji, bagaimana fungsi ini berjalan sebagaimana mestinya, bagaimana kelayakan sarana prasarananya dan saya akan coba berkonsultasi terkait perbaikan dan rehabilitasi pasar,” tandas Iwan. (rid/gus/pim)

Di Posting : 17 September 2024

Berita Serupa

Politik
Bisnis
Olah Raga