Waktu Sekarang

23 April 2025 12:38
Example 300x600

Pemkot Malang Usulkan 11 Program Prioritas di APBD 2025 ke DPRD, Diantaranya Penanganan Banjir Soehat dan Pengadaan Lahan Parkir Kayutangan

Di Posting : 10 September 2024
Penulis : Kontributor
Kategori :
Bagikan :

Foto : Pj Wali Kota Malang Iwan Kurniawan didampingi Ketua Sementara DPRD Kota Malang I Made Riandiana Kartika saat memaparkan 11 prioritas Pemkot Malang ditahun 2025 di gedung DPRD Kota Malang

MALANG |PROKOTA.COM – Sebanyak 11 program skala prioritas diusulkan Pj Wali Kota Malang, Iwan Kurniawan dalam postur Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2025.

Hal ini diketahui saat Iwan Kurniawan menggelar rapat koordinasi (rakor) dengan anggota DPRD Kota Malang Selasa (10/9/2024).

“Ada 11 prioritas yang saya sampaikan, mulai dari revitalisasi Pasar Besar Kota Malang, pelaksanaan Porprov 2025, pembangunan TPS, penanganan banjir kawasan Soekarno-Hatta, pengadaan lahan parkir di Kayutangan Heritage, pengembangan MCC dan Usaha Mikro, rehabilitasi 51 SD dan SMP, Bansos terpadu, realisasi anggaran, optimalisasi PBB, sampai dengan rehabilitasi Alun-alun Kota Malang,” papar Iwan.

Iwan mengungkapkan 11 program tersebut merupakan hasil dari pemetaan masalah dengan berbagai dinas atau OPD diawal masa kepemimpinannya.

Iwan mencontohkan program intervensi pada Tempat Pembuangan Sementara (TPS) di Kota Malang, di mana terdapat 51 TPS yang perlu diperbaiki.

Dari 51, Pemkot Malang akan menjadikan 5 TPS sebagai proyek percontohan terlebih dahulu. Fasilitas dan sarana disiapkan, perubahan perilaku masyarakat didorong, dan pengawasan diperketat.

“Targetnya, pengguna jalan dan wisatawan tidak lagi melihat sampah yang berserakan di jalan,” tutur mantan Pj Bupati Lebak Banten ini.

Tak hanya itu, Iwan juga menekankan pentingnya persiapan Kota Malang sebagai tuan rumah Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Timur 2025, dengan target Kota Malang dapat menjadi juara umum.

Untuk itu, kebutuhan pendanaan Porprov 2025 harus dipersiapkan, mulai dari rehabilitasi Stadion Gajayana hingga pengadaan seragam untuk kontingen.

Tak hanya itu, penanganan banjir di kawasan Soekarno-Hatta juga menjadi salah satu fokus utama yang diusulkan dalam APBD 2025.

Pemkot Malang berharap percepatan penanganan banjir ini dapat terealisasi, melalui dukungan dari Pemerintah Provinsi Jawa Timur dan pemerintah pusat.

Sedangkan terkait pengadaan lahan parkir di kawasan Kayutangan Heritage, lanjut Iwan juga menjadi perhatian khusus.

Kawasan kayutangan sekarang ini sudah menjadi ikon wisata Kota Malang. Akan tetapi fakta di lapangan kerap menghadapi masalah kemacetan.

Sehingga opsi-opsi lahan parkir sudah dibahas dalam Focus Group Discussion (FGD) bersama Dinas Perhubungan Kota Malang, dengan target negosiasi lahan rampung pada Desember 2024 dan pemanfaatannya dimulai pada 2025.

Sementara itu, Ketua Sementara DPRD Kota Malang, I Made Riandiana Kartika mengatakan sangat mendukung terhadap program-program prioritas, yang diusulkan Pj Wali Kota Malang.

Made anggota DPRD Kota Malang yang baru sebanyak 45 orang ini harus memiliki pemahaman yang sama terhadap postur APBD 2025.

Meski belum terbentuk alat kelengkapan dewan (AKD) kata Made, para wakil rakyat DPRD Kota Malang akan mendiskusikan dan menyatukan pemahaman agar seluruh prioritas yang diusulkan Pemkot Malang dapat dijalankan.

“Intinya kami siap bersinergi dan mendukung apa yang menjadi skala prioritas pembangunan Pemkot Malang,” ucap ketua DPC PDIP Kota Malang ini. (cupes)

EDITOR : Sam Agus

banner 400x130
banner 400x130
Example 300x600
banner 400x130
banner 400x130
Di Posting : 10 September 2024

Berita Serupa

Politik
Bisnis
Olah Raga
© 2018 - 2025 All rights reserved​ | PT. PRO MEDIA CEMERLANG INDONESIA