MALANG|PROKOTA.COM – Kota Malang menjadi salah satu wilayah yang dilewati 1.800-an pembalap peserta Tour De Panderman, Sabtu (8/6/2024).

Peserta melewati rute bersepeda yang dimulai dari Polda Jatim di Surabaya melewati Kota Malang menuju Kota Batu dan memperebutkan Piala Kapolda Jawa Timur 2024.

Penjabat (Pj.)Wali Kota Malang Dr. Ir. Wahyu Hidayat, MM turut menyambut kedatangan peserta, termasuk Kapolda Jawa Timur Irjen Pol. Drs. Imam Sugiarto, M.Si di Kota Malang.

Dengan berlatar Balai Kota Malang dan keindahan Alun-alun Tugu, para goweser beristirahat sejenak sebelum kembali melanjutkan perjalanan menuju Kota Batu.

Pada kesempatan ini, Pj. Wali Kota Malang juga mendampingi Kapolda Jatim memberikan bantuan alat gerak berupa kaki palsu kepada tiga orang perwakilan penerima.

Kegiatan ini diinisiasi oleh Polresta Malang Kota bekerja sama dengan berbagai pihak. Total ada 37 penerima bantuan alat gerak berupa kaki palsu yang akan diterimakan.

Wahyu menuturkan bahwa banyak komentar dari peserta yang menikmati keindahan alam sepanjang jalan yang dilewati.

Tentu hal ini juga menjadi indikasi bahwa Kota Malang menarik perhatian. Dengan demikian, menurutnya Kota Malang sangat berpotensi untuk mengembangkan sport tourism.

“Sport tourism ini banyak membantu dalam memperkenalkan pariwisata kita. Mereka datang selain berolahraga juga sambil berwisata. Jadi datang di sini tidak semata-mata mengikuti ajang olahraga tapi juga sekaligus berwisata. Terlebih kadang mereka juga mengajak keluarganya,” beber Wahyu.

Pj. Wali Kota Malang menegaskan bahwa Pemkot Malang serius mengembangkan sport tourism, sehingga beberapa perencanaan peningkatan fasilitas olahraga tengah dilakukan.

“Kita akan coba untuk meningkatkan fasilitas-fasilitas yang mendukung sport tourism, sehingga para pecinta olahraga ini lebih bisa menikmati. Apalagi tahun depan, Kota Malang jadi tuan rumah Porprov (Pekan Olahraga Provinisi) IX Jawa Timur pada tahun 2025 mendatang, tentu ini akan mendukung sport tourism,” tutur dia.

Perlu diketahui, bahwa Tour de Panderman digelar dalam rangka memeriahkan HUT ke-78 Bhayangkara.

Selain itu, event ini pun diharap mampu merangkul seluruh pecinta olahraga sepeda sekaligus menjadi ajang pembinaan atlet sepeda Jawa Timur, serta pengembangan sport tourism di Jawa Timur.

Dalam kegiatan ini, Polda Jawa Timur juga menggandeng Ikatan Sport Sepeda Indonesia (ISSI) Jawa Timur serta berbagai komunitas sepeda di Jawa Timur. Tingginya antusiasme para pesepeda untuk mengayuh sepedanya sepanjang lebih dari 100 kilometer ini pun diganjar dengan penghargaan dari Museum Rekor Indonesia (MURI) sebagai pemrakarsa lomba balap sepeda dengan peserta terbanyak.(luy/dr/pro)